Walikota Bandung Ridwan Kamil yang memesan operator taksi di ibukota Jawa Barat untuk melukis semua armada mereka kuning-warna internasional untuk taksi. "Jadi wisatawan tidak akan bingung ketika mencari taksi," kata Emil, nama populer, sebelum pengusaha taksi di Hotel Horison di Jl. Laswi, Bandung, pada Rabu, 15 April, 2015.
Ridwan mengatakan warna seragam taksi akan membantu wisatawan di Bandung-banyak di antaranya telah meratapi layanan standar taksi di kota, khususnya mengenai kondisi fisik taksi '.
Selain dicat kuning, Emil menambahkan, taksi harus kemudian ditandai dengan garis hitam di sekitar tubuh mereka, dan bahwa operator akan diberikan kebebasan untuk memilih pola garis mereka sendiri.
Pada kesempatan tersebut, Emil juga mengecam operator taksi untuk layanan mereka miskin. "Jika saya seorang turis, saya akan menyerang pada operator taksi," katanya.
Ridwan mengatakan ada empat masalah yang mengganggu layanan taksi di Bandung: berjalan tanpa meter, mobil yang dilengkapi dengan AC, berhenti acak, dan persaingan tidak sehat antar operator taksi.
Dengan demikian, Ridwan meminta operator taksi untuk memberikan tumpangan gratis kepada pelanggan harus taksi ditemukan beroperasi tanpa meteran bekerja. Dia mengatakan, pemerintahan Bandung akan memberikan operator waktu enam bulan untuk menyebarkan informasi ini untuk driver mereka.
No comments:
Post a Comment